Flagyml Online – Pernah dengar Incognito Mode? itu adalah fitur di browser seperti Chrome atau Safari yang membuat kita bisa browsing tanpa meninggalkan jejak, seperti history, cookies, atau cache. Jadi, kalau sudah selesai browsing, data-data seperti situs yang dikunjungi atau akun yang dipakai login tidak akan disimpan di perangkat. Cocok banget buat yang sering pakai komputer bareng atau sekadar login akun di komputer orang lain.
Nah, kenapa sih banyak yang suka berbicara tentang fitur ini? Soalnya, browsing pakai Incognito Mode lebih privasi. Beda sama browsing biasa yang meyimpan semua riwayat, mode ini membuat kita lebih bebas tanpa khawatir data tesimpan di perangkat. Tapi, jangan salah paham ya, mode ini bukan berarti kita jadi anonim total. Situs yang kita buka atau penyedia internet tetap bisa lihat aktivitas kita. Jadi, tetap bijak ya saat memakainya!
Pengertian Browsing Biasa
Browsing biasa itu cara kita jelajahi internet seperti biasanya. Setiap kali kita buka situs, browser akan menyimpan beberapa hal, seperti history yang nge-record situs yang sudah kita buka, cookies yang menyimpan preferensi kita di situs, seperti login atau pengaturan, dan cache yang menyimpan gambar agar website bisa terbuka lebih cepat. Ada juga autofill, jadi kalau kita mengisi form di website, seperti nama atau alamat, browser akan otomatis mengisi.
Contohnya, kalau kita belanja di online shop, browser akan menyimpan info seperti alamat pengiriman atau cara bayar yang pernah kita pakai. Jadi, saat kita belanja lagi, kita tidak perlu mengulang dari awal. Tapi, masalahnya, semua data itu bisa dilihat orang lain yang menggunakan perangkat kita, kecuali kita hapus manual. Jadi, kalau tidak mau orang lain tahu apa yang kita lakukan di internet, kita harus lebih hati-hati.
Pengertian Incognito Mode
Incognito Mode atau mode penyamaran adalah fitur di browser yang membuat kita bisa browsing tanpa meninggalkan jejak di perangkat kita. Artinya, browser tidak akan menyimpan history, cookies, atau cache yang biasanya tersimpan saat kita browsing biasa. Jadi, saat kita selesai browsing, semua data itu akan hilang otomatis. Fitur ini cocok banget kalau kita mau browsing tanpa takut orang lain lihat apa yang sudah kita buka.
Beberapa browser yang mendukung incognito mode adalah Google Chrome, Microsoft Edge, dan Safari. Caranya juga gampang, tinggal pilih “New Incognito Window” atau “New Private Window” di menu browser, dan kita langsung bisa browsing dengan mode penyamaran. Tapi, walaupun incognito mode tidak menyimpan jejak di perangkat, ingat, itu tidak berarti kita anonim di internet. Karena, provider internet atau situs web masih bisa lihat aktivitas kita.
Keunggulan Incognito Mode
Keunggulan Incognito Mode yang pertama adalah privasi yang lebih terjaga. Dengan mode ini, browser tidak akan menyimpan history, cookies, atau cache yang biasa tersimpan saat browsing biasa. Jadi, setelah kita selesai browsing, tiadk ada jejak yang tertinggal, dan orang lain yang pakai perangkat kita tidak akan tahu situs apa yang kita kunjungi. Ini cocok banget kalau kita lagi buka sesuatu yang bersifat pribadi atau rahasia.
Selain itu, incognito mode juga sangat cocok digunakan saat kita login di perangkat umum, seperti komputer di warnet atau di rumah teman. Soalnya, setelah kita selesai login dan keluar, semua data login kita langsung hilang. Jadi, tidak ada risiko orang lain bisa mengakses akun-akun kita setelah kita selesai pakai perangkat tersebut. Yang paling oke, meskipun kita pakai incognito, data browsing pribadi kita tetap tidak terganggu atau tercampur dengan data browsing lainnya.
Kelemahan Incognito Mode
Kelemahan Incognito Mode yang pertama adalah, meskipun kita tidak meninggalkan jejak di perangkat yang kita pakai, mode ini tidak sepenuhnya bikin kita anonim di internet. ISP (Internet Service Provider) dan situs yang kita kunjungi masih bisa lihat aktivitas browsing kita. Jadi, incognito mode tidak membuat kita jadi benar-benar tidak terlihat di dunia maya, apalagi kalau kita mengakses situs yang punya cara untuk melacak kita tanpa meninggalkan jejak di perangkat.
Selain itu, incognito mode juga tidak bisa menjaga kita dari ancaman malware atau hacker. Kalau kita tidak hati-hati dan tiba-tiba mengunjungi situs yang berbahaya, kita tetap bisa terkena virus atau di-hack meski sedang menggunakan mode ini. Jadi, meskipun incognito bisa bantu kita lebih aman dari segi privasi, kita tetap harus waspada dan tidak sembarangan memberi informasi sensitif di internet.
Kapan Harus Pakai Browsing Biasa atau Incognito Mode?
Browsing biasa itu pas banget dipakai kalau kita lagi belanja online atau kerja. Misalnya, kalau kita lagi beli barang atau cari barang, browser bisa nyimpen riwayat pencarian kita, jadi tidak perlu capek-capek mengetik lagi. Kalau kita login ke akun seperti media sosial atau email, browsing biasa juga bisa menyimpan autofill buat password, jadi lebih gampang masuk tanpa perlu repot-repot ingat semuanya.
Sedangkan incognito mode lebih oke dipakai kalau kita lagi pinjam komputer teman atau cuma mau akses sesuatu sementara waktu, dan tidak mau ada jejak yang tertinggal. Misalnya, kalau kita login ke akun di komputer orang lain, atau buka situs yang tidak ingin disimpan di history. Setelah kita selesai, semua data yang kita buka akan langsung hilang, jadi tidak ada yang bisa lihat apa yang kita lakukan.
Perbandingan Langsung
- History
Pada browsing biasa, semua yang kita buka akan tersimpan dalam riwayat pencarian. Jadi, kalau kita ingin kembali ke situs yang sama, kita tinggal lihat di history. Di sisi lain, incognito mode nggak nyimpen history, jadi semua yang kita buka langsung hilang setelah kita tutup jendela atau tab-nya.
- Cookies
Pada browsing biasa, cookies tetap aktif. Ini berarti situs yang kita kunjungi bisa menyimpan data seperti preferensi atau login kita. Sedangkan di incognito mode, cookies cuma berlaku sementara. Saat sesi selesai, cookies ini akan hilang secara otomatis.
- Privasi Lokal
Browsing biasa punya privasi yang rendah, karena siapa saja yang pakai perangkat yang sama bisa melihat apa yang kita cari atau akses. Incognito mode lebih tinggi dalam hal privasi lokal, karena nggak meninggalkan jejak setelah kita selesai browsing. Jadi, orang lain nggak bisa tahu situs apa yang kita kunjungi.
- Keamanan Online
Baik browsing biasa maupun incognito mode, keduanya tetap nggak sepenuhnya aman. Keduanya nggak melindungi kita dari ancaman seperti malware atau hacker yang bisa mengakses data kita secara online. Jadi, kita perlu tetap waspada saat berselancar di dunia maya.
Kesimpulan
Jadi, Incognito Mode dan browsing biasa punya kelebihan dan kekurangannya sendiri. Incognito Mode cocok banget kalau kita mau browsing tanpa ada jejak yang tertinggal di perangkat, misalnya kalau pinjam komputer teman atau log in sementara. Semua data seperti history dan cookies langsung hilang setelah kita selesai, jadi lebih aman buat privasi. Tapi, meskipun tidak ada jejak di perangkat, kita tetap tidak anonim di internet karena provider internet dan situs yang kita kunjungi tetap bisa lihat aktivitas kita.
Sedangkan browsing biasa lebih enak dipakai kalau kita lagi belanja online atau login ke akun, karena data seperti history dan autofill bisa membantu kita buat lebih cepet akses situs atau isi formulir. Tapi, kalau tidak hati-hati, data itu bisa dilihat orang lain yang pakai perangkat kita. Jadi, baik itu Incognito Mode atau browsing biasa, kita tetap harus pinter-pinter pilih kapan pakainya biar tetap aman dan nyaman!